CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Sunday, January 25, 2009

...Sahabat Sejati...Bestest Friends...



this is my favourite article about True Best Friends or Sahabat Sejati which i've found not too long ago..or maybe about 2 years ago..i like this article coz it give me meaning on how to find true friends and on what kind of people we need to watch out and avoid being too close to..i'm very aware that its awfully hard to find a "sahabat baik" or best friends in this world..with all the neverending stories of friends being betrayed and backstabbers in the midst of a "so good" friendship..deceptions,liars and even worst, killers are everywhere..

But best friends who you really can trust,cares for u,be there when u need them,never stabs you or speaks badly of you behind ur back(oh,yess..i've been friends with this kind..made it as an experience learnt..thats why i choose more cuotiously..yet..) and friends that just made you happy when u r down,take u back to reality and becomes more closer to Allah S.W.T..these kind of friends - they are just a one in a million..

I thanks Allah S.W.T for giving the chance of meeting different kinds of people and grateful to Him for giving me good friends all around..actually i dont mind being friends with anyone..but being bestest friends are a different kind of thing..you really have to choose who your best friends are for they are the ones who be there for you through good and worst time of your life..i am very grateful and Alhamdulillah for i have a best friends like that..

MySpace Comments


i dont want to relate on how precious a best friend is..coz for me, a best friend is far far more precious than diamonds, jewels,a palace, a super sports car such as a ferarri(my fav car) or any kind of things that we be able to see with our naked eyes..of course, i'm not sure that i'm perfect to be a good best friend to my best friends..u know what i mean..thats why i dont expect much from my friends or anybody else coz i'm not that perfect as well,thus will always make mistakes wether i aware of it or not..
[Friends-if i do made a mistakes or hurt ur feeling..please forgive me..i'm very sorry]

we are all humans..and will make mistakes..so dont be down and low for that mistakes u made..try to fix it if u r aware of it and hope to be forgiven..all the Good Qualities comes from Allah S.W.T..and the Bad are from ourselves(dont blame the satans-its their job to lure humans to doing things that u shouldn't have done)..

it's good to be friends with thousands to get to know all kinds of ppl..ok2..thats enough blabering..here is the article..hope it will be meaningful to all readers.. =)

Glitter Graphics


SAHABAT SEJATI (Haslinda Lukman)

“Sebaik baik sahabat di sisi Allah ialah orang yang terbaik terhadap temannya dan sebaik baik jiran disisi Allah ialah orang yang terbaik terhadap jirannya” (H.R al-Hakim)

ALLAH SWT mencipta makhluk di atas muka bumi ini berpasang-pasangan. Begitu juga manusia, tidak akan hidup bersendirian. Kita tidak boleh lari dari berkawan dan menjadi kawan kepada seseorang. Jika ada manusia yang tidak suka berkawan atau melarang orang lain daripada berkawan, dia dianggap ganjil dan tidak memenuhi ciri-ciri sebagai seorang manusia yang normal.

Inilah antara hikmah, kenapa Allah SWT mencipta manusia daripada berbagai bangsa, warna kulit dan bahasa. Firman Allah SWT dalam surah al-Hujurat ayat 13, yang bermaksud:

“Wahai umat manusia! Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari lelaki dan perempuan, dan Kami telah menjadikan kamu berbagai bangsa dan berpuak-puak, supaya kamu berkenal-kenalan (dan beramah mesra antara satu sama lain). Sesungguhnya semulia-mulia kamu di sisi Allah ialah orang lebih bertakwa. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui, lagi Maha Mendalam PengetahuanNya.”

Dalam Islam faktor memilih kawan amat dititikberatkan. Hubungan persahabatan adalah hubungan yang sangat mulia, kerana kawan atau sahabat berperanan dalam membentuk personaliti individu. Ada kawan yang sanggup bersusah-payah dan berkongsi duka bersama kita, dan tidak kurang juga kawan yang nampak muka semasa senang dan hanya sanggup berkongsi kegembiraan sahaja.

Pendek kata sahabat boleh menentukan corak hidup kita. Justeru, jika salah pilih sahabat kita akan merana dan menerima padahnya. Selari dengan hadith Rasululah saw yang bermaksud: “Seseorang itu adalah mengikut agama temannya, oleh itu hendaklah seseorang itu meneliti siapa yang menjadi temannya” (H.R Abu Daud).

Bak kata pepatah Arab, “Bersahabat dengan penjual minyak wangi, kita akan menerima percikan wangiannya, manakala bersahabat dengan tukang besi, percikan apinya akan mencarikkan baju kita.”

Apakah ciri-ciri seorang sahabat yang baik?

Seorang bijak pandai berpesan kepada anak lelakinya: “Wahai anakku, sekiranya engkau berasa perlu untuk bersahabat dengan seseorang, maka hendaklah engkau memilih orang yang sifatnya seperti berikut:

  • Jika engkau berbakti kepadanya, dia akan melindungi kamu;
  • Jika engkau rapatkan persahabatan dengannya, dia akan membalas balik persahabatan kamu;
  • Jika engkau memerlu pertolongan daripadanya, dia akan membantu kamu;
  • Jika engkau menghulurkan sesuatu kebaikan kepadanya, dia akan menerimanya dengan baik;
  • Jika dia mendapat sesuatu kebajikan (bantuan) daripada kamu, dia akan menghargai atau menyebut kebaikan kamu;
  • Jika dia melihat sesuatu yang tidak baik daripada kamu, dia akan menutupnya;
  • Jika engkau meminta bantuan daripadanya, dia akan mengusahakannya;
  • Jika engkau berdiam diri (kerana malu hendak meminta), dia akan menanyakan kesusahan kamu;
  • Jika datang sesuatu bencana menimpa dirimu, dia akan meringankan kesusahan kamu;
  • Jika engkau berkata kepadanya, nescaya dia akan membenarkan kamu;
  • Jika engkau merancangkan sesuatu, nescaya dia akan membantu kamu;
  • Jika kamu berdua berselisih faham, nescaya dia lebih senang mengalah untuk menjaga kepentingan persahabatan;
  • Dia membantumu menunaikan tanggungjawab serta melarang melakukan perkara buruk dan maksiat;
  • Dia mendorongmu mencapai kejayaan di dunia dan akhirat.

Sebagai remaja yang terlepas daripada pandangan ayah ibu berhati-hatilah jika memilih kawan. Kerana kawan, kita bahagia tetapi kawan juga boleh menjahanamkan kita.

Hati-hatilah atau tinggalkan sahaja sahabat seperti dibawah:

  • Sahabat yang tamak: ia sangat tamak, ia hanya memberi sedikit dan meminta yang banyak, dan ia hanya mementingkan diri sendiri.
  • Sahabat hipokrit: ia menyatakan bersahabat berkenaan dengan hal-hal lampau, atau hal-hal mendatang; ia berusaha mendapatkan simpati dengan kata-kata kosong; dan jika ada kesempatan membantu, ia menyatakan tidak sanggup.
  • Sahabat pengampu: Dia setuju dengan semua yang kamu lakukan tidak kira betul atau salah, yang parahnya dia setuju dengan hal yang dia tidak berani untuk menjelaskan kebenaran, di hadapanmu ia memuji dirimu, dan di belakangmu ia merendahkan dirimu atau mengkhianati amanahmu. Bila telah di percayai, dia khianati. Bila telah di cintai, dia dustakan.
  • Sahabat pemboros dan suka hiburan: ia menjadi kawanmu jika engkau suka berpesta, suka berkeliaran dan ‘melepak’ pada waktu yang tidak sepatutnya, suka ke tempat-tempat hiburan dan pertunjukan yang melalaikan.
  • Sahabat yang membawamu semakin jauh dari Allah. Seorang yang tidak menambah kebajikanmu di dunia, lebih2 lagi di akhirat. Seorang yang tidak menambah manfaat kehidupanmu di akhirat, bukanlah temanmu yang sebenar.

Hati-hatilah memilih kawan, kerana kawan boleh menjadi cermin peribadi seseorang. Berkawanlah kerana Allah untuk mencari redha-Nya.

[To all my friends-thanks for being one..i'm really grateful..]

Saturday, January 3, 2009

Happiness

Allah S.W.T is so fair. I believe that happiness is a momentary balance. When everything in our life is going smoothly and is well balanced we have happiness. When we are faced with conflicts and challenges, we are unhappy. We cannot find permanent happiness in this world because of the dual nature of this world. Happiness and sadness must co-exist. Sometimes we are happy, sometimes we are not. Life is a cycle. It is an ongoing process. Like there is a day and night, so there will always be happiness and sadness, co-existing together.

So remember, if you are not happy today, the law of nature suggest, it will end soon. Have patience in the meantime. You can endure pain through love. When you are sad or feeling pain, spend time with those who needs more love than you do. For example, go to the orphanage home or the old folks home, and spend time there or even help out other people who are in need of happiness. Give your time to make them happy. When you give happiness to others like this, happiness is bound to come back to you. This is the universal law of life. What you give you get back. So start giving love and happiness today for it to come back to you.

For me, I found that being close with animals such as pets, is one sure way to relieve stress or grief is through feeding them.

See what happens to your life when you start giving back to life in this way.

No matter where we are or with whom we are, when our attitude is of serving nature; selfless and humble, we will be loved.

*Wise life advice :)